Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2023

Protokol Routing Part 1. Statik

Gambar
 Protokol Routing Part 1. Statik A. Pengertian Routing atau perutean adalah proses menentukan jalur yang digunakan untuk lalu lintas paket IP di dalam atau antar jaringan serta proses mengelola lalu lintas jaringan secara keseluruhan. Routing merupakan proses dimana router mem-forward paket IP ke jaringan tujuan. Pengambilan keputusan yang dilakukan oleh router berdasarkan IP address dari tujuan paket tersebut. Agar keputusan ini benar, router memerlukan informasi bagaimana untuk mencapai tujuan.  Ketika menggunakan routing statis, diperlukan network administrator untuk melakukan konfigurasi secara manual yang berisi tentang informasi jalur untuk mencapai jaringan yang dituju. Pada router yang menggunakan konfigurasi routing dinamis, informasi ini dipelajari dari router lain yang ada pada jaringan.  B. Command Command : router(config)# ip route A.B.C.D  (spasi)  D.E.F.G  (spasi)  G.H.I.J keterangan: A.B.C.D   merupakan IP network dari host tujuan D.E.F.G subnetmask G.H.I.J next hop a

Konfigurasi VLAN pada Switch Cisco Part 2. Mode Trunk

Gambar
 Trunk Trunking: Menghubungkan trafik VLAN dari satu switch ke switch lain atau dari switch ke router Melewatkan beberapa VLAN pada 1 kabel yang sama. Hal ini berbeda dengan mode access dimana pada mode access ini hanya 1 VLAN yang lewat pada 1 kabel A. Simulasi Bagaimana menghubungkan  Bag Keuangan dan Bag  Teknis dari Gedung yang  berbeda? Buatlah konfigurasi berikut ini. Gambar Topologi jaringan LAN pada 2 gedung Langkah: Tarik kabel baru (ethernet cross) dari switch gedung A ke switch B Hubungkan kabel tersebut ke port ethernet masing-masing switch (gunakan Fa0/7 pada masing-masing switch) Setting pada port 7 tersebut mode trunk Setting nama pada switch untuk memudahkan dan berikan IP pada masing-masing PC lalu test ping dari PC0 di Gedung A ke PC4 di Gedung B untuk  memastikan Setting Switch Gedung A dan Gedung B (pastikan sterhubung, contoh  menggunakan fa0/7 pada masing masing switch) Switch>enable   Switch#configure terminal Switch(config)#interface fastEthernet 0/7  Switch(

Konfigurasi VLAN pada Switch Cisco Part 1. Mode Akses

Gambar
VLAN A. Pengertian  VLAN atau Virtual LAN adalah koneksi virtual yang membuat jaringan LAN yang berbeda pada  perangkat-perangkat yang terhubung ke satu node jaringan yang sama (contohnya switch). atau koneksi virtual yang menghubungkan beberapa perangkat dan  node jaringan (contohnya switch) dari LAN yang berbeda ke dalam  satu jaringan logik yang sama. B. Simulasi Jaringan LAN sederhana (untuk memulai simulasi ini pastikan sudah mempelajari materi sebelumnya tentang konfigurasi dasar switch cisco) Pada umumnya, komputer-komputer yang terhubung pada 1 jaringan  fisik yang sama dapat terhubung satu sama lain. Contohnya jaringan yang terhubung pada switch seperti pada gambar  dibawah ini dapat terhubung satu sama lain. Gambar Topologi jaringan LAN sederhana Silahkan dicoba menggunakan packet tracer dan lakukan ping dari PC0 ke PC-PC lainnya  sesuai dengan IP yang sudah ditentukan. Ping reply menunjukkan komputer  saling terhubung. silahkan konfigurasi switch dan komputer sesuai dengan m

Konfigurasi Dasar pada Switch Cisco

Gambar
 Konfigurasi pada Switch Cisco Ada beberapa cara untuk melakukan konfigurasi pada Switch Menggunakan console connection untuk mengkonfigur switch yang  belum terhubung dengan network, atau bisa juga switch baru. Pada proses ini kita harus terhubung secara langsung ke switch (berada dilokasi yang sama). Menggunakan network connection (Telnet/SSH session) untuk switch  yang sudah terhubung ke netwok. Proses ini seperti remote jarak jauh sehingga tidak perlu berada di lokasi yang sama dengan switch. A. Console Nyalakan power pada switch  Periksa sisi depan switch. Periksa lampu indikator sistem (SYST) Gambar Indikator switch (sumber:netadmintools.com) jika: Mati: Sistem tidak dialiri daya. Pastikan kabel terhubung ke switch dan sumber daya. Hijau: Switch beroperasi. Berkedip hijau: Software sistem sedang loading. Kuning/Amber: Tidak ada masalah daya, tetapi sistem tidak berfungsi. Berkedip kuning: Ada kesalahan dengan: modul jaringan, catu daya, atau kipas. Sambungkan laptop dengan switch

Subnetting dan VLSM

Gambar
 Subnetting dan VLSM Mari kita asumsikan bahwa Anda adalah administrator jaringan di perusahaan lokal dan suatu hari manajer TI memberikan tugas baru kepada Anda.  T ugasnya adalah mendesain ulang skema IP perusahaan. Dia juga telah memberi tahu Anda untuk menggunakan kelas alamat yang sesuai dengan ukuran perusahaan dan untuk memastikan bahwa hanya ada sedikit IP sisa yang tidak terpakai. Hal pertama yang Anda putuskan untuk lakukan adalah menggambar diagram jaringan tingkat tinggi (high level network diagram) yang menunjukkan hubungan antar cabang, router pada WAN setiap cabang dan jumlah host per kantor cabang seperti terlihat pada gambar dibawah ini. 1. High level diagram Gambar Network Diagram (Sumber: https://hub.packtpub.com/understanding-address-spaces-and-subnetting-in-ipv4-tutorial/) 2. Langkah 2 – menentukan kelas alamat yang sesuai dan alasannya a. Subnet mask dapat memberi tahu kita banyak hal tentang jaringan, seperti berikut ini: - Bagian network dan host dari alamat IP

IP Address

Gambar
IP Address Di jaringan apa pun, IP address diperlukan untuk memastikan bahwa data dikirim ke penerima yang benar. IP address berbentuk label numerik unik yang digunakan sebagai identitas perangkat di jaringan. Jika kita ingin terhubung atau mengirimkan data ke seseorang, maka kita harus mengetahui IP address tujuan yang dimiliki oleh orang tersebut. Format IP address yang digunakan saat ini ada 2, yaitu IPv4 dan IPv6. Skema pengalamatan IPv4 dan IPv6 dikelola oleh Internet Assigned Numbers Authority (IANA).  Sebagian besar internet yang kita kenal saat ini didasarkan pada skema pengalamatan IPv4 dan masih merupakan metode komunikasi yang dominan di jaringan internet dan privat. Ingat! Pengalamatan pada layer 2 menggunakan MAC address, yaitu antara perangkat yang ada pada jaringan internal atau jaringan LAN dengan menggunakan perangkat switch. Pengalamatan pada layer 3 menggunakan IP address, yaitu antara jaringan yang berbeda. A. IPv4 address Ditulis dalam bentuk notasi dotted decima